Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Kader IPPNU Ikuti Pemilihan Duta GEnre Trenggalek

 

Pimpinan Anak Cabang (PAC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama
 (IPNU) Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Durenan mewakilkan kadernya untuk megikuti pemilihan duta GEnre kabupaten Trenggalek yang berlangsung 20 November-1 Desember 2021. 

Ajang pemilihan duta GEnre merupakan pemilihan role model bagi remaja Trenggalek unntuk mensosialisasikan bahwa keluarga adalah segalannya. Kegiatan ini adalah program dari Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana (BKKBN) kabupaten Trengalek.

Menjadi peserta duta GEnre bukan hal yang mudah karena melewati berbagai macam tahap yaitu Pendaftaran, administrasi, wawancara, karantina, dan grand final. Setiap tahap menggugurkan beberapa peserta sampai tersisa 17 putri, dan 13 putra yang berhasil lolos.

"Mengikuti kegiatan ini diperlukan banyak persiapan, dari awal kita harus mengumpulkan poster, paper,dan vidio mengenai layanan masyarakat. dandari situ banyak peserta yang gugur" ujar Risa via telepon Sabtu (04/12/21) kemarin.

Risa menambahkan saat mengikuti duta GEnre ia tak pernah terfikirkan. Karena ia memang cenderung lebih aktif di kepengursan IPPNU dari pada PIK-R, sehingga ketika mengikuti pemilihan ia harus belajar dari awal materi seputar GEnre.




Melalui rekomendasi dari ketua PAC IPNU IPPNU Durenan Risa memantapkan kembali niatnya. Dengan bantuan serta dukungan dari semua orang ia berhasil lolos masuk kedalam 5 besar serta mengikutigrand final di pendopo Trenggalek Rabu (01/12/21).

Walaupun tidak berhasil menjadi juara satu Risa sangat senang, dan bangga. Dari kegiatan ini ia mendapatkan banyak pengalaman juga relasi.Risa ingin semua kader-kader juga harus memiliki semangat yang besar. Apalagi ketika masih muda, karena mungkin apa yang kitalakukan saat ini akanberpengaruh di masaean.

"Awalnya saya itu orangnya juga pemalu, namun dengan banyak mengikuti organisasi serta beberapa event sedikit demi sedikit saya mulai brani juga percaya diri. Belajar banyak-banyak dimasa muda saat tua kita bisa menerapkannya" ucapnya lagi.

Indonesia akan mengalami bonus demografi pada tahun 2025-2035 dimana jumlah peduduk usia produktif lebih besar daripada usia nonproduktif. Hal itu harus dimanfaatkan oleh remaja sekarang dengan meningkatkan kualitas diri agar mampu bersaing serta tidak tertinggal dengan perkembangan zaman. Kita merupakan generasi penerus bangsa yang akan memimpin untuk generasi selanjutnya.



latifatunn.a
latifatunn.a saya seorang pelajar yang sedang mencoba mengetahui lebih banyak hal.

Posting Komentar untuk "Kader IPPNU Ikuti Pemilihan Duta GEnre Trenggalek"