Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Tips UAN dari Mbah @sudjiwotedjo

@sudjiwotedjo
Sebentar lagi UAN, kalian yang udah kelas 3 apa udah menyiapkan semuanya buat ujian itu. Seminggu les berapa kali? Dalam satu hari tidur berapa jam?. Saking fokusnya mempersiapkan UAN jangan-jangan malah tubuh dan otak kalian drop karena lupa diistirahatkan. Meskipun ujian sekarang bukan penentu kelulusan, kalau bisa kan langsung lulus sekali ujian, berikan yang terbaik, tidak usah lewat remedial. Tapi ya jangan lupa, istirahat. Kalian itu manusia, bukan robot.

Kebetulan, beberapa minggu yang lalu aku minjem buku kepada sesama jama’ah thariqat al-Jancukiyah, @ahmad_koiri. Buku yang aku pinjam ini berjudul “Dalang Galau Ngetweet” yang ditulis oleh pimpinan thoriqat al-Jancukiyah, mbah @sudjiwotedjo, yang level thariqat ini ada diatas NU dan Maiyah, katanya mbah tedjo. Di dalam buku ini mbah tedjo menulis petualangan pemikirannya mengenai banyak hal, mulai kebudayaan, politik, teknologi, dosa, semuanya lah pokoknya termasuk Ujian Akhir Nasional (UAN).

Kalau kalian nonton tv, pasti sudah mendengar himbauan dari Mendikbud agar tidak memforsir diri selama persiapan jelang UAN. Itu dari menteri. Nah, perlulah sesekali, seringkali kalau menurutku, kalian juga mendengar pencerahan tentang UAN dari Budayawan yang sekaligus mungkin Ulama juga ini. Jare simbah @gusmusgusmu “Ulama” itu jamaknya alim = orang berilmu, berpengetahuan, mengerti atau Cendekiawan. La, mbah tedjo ya orang yang ngerti ilmu, ilmu matematika. Berarti ..... wekekekekeke.
Dalang Galau Ngetweet
Sudah sudah, bukan itu yang jadi fokus tulisan ini. Yang ingin aku bagikan disini adalah beberapa tips UAN dari mbah @sudjiwotedjo yang aku kutip dari bukunya “Dalang Galau Ngetweet”, suarez (ciyuuuus), check this out:
  • Jangan beli soal, karena seperti disebut oleh Laskar Dagelan, persoalan hidup kita udah banyak. Ngapain pakai beli-beli soal.
  • Cek list, terutama peralatan tulis, kartu tanda pelajar, lunas SPP, dan lain-lain keterangan administrasi. Sebelum berangkat, cek n recek dulu.
  • Terutama untuk pensil. Kalau masih remaja ya cukup 2B lah, nanti kalau kamu sudah jadi ibu-ibu, 36B. Oh itu ukuran bra ya. Heuheuheuheu .......
Kembali ke soal UAN yuk mareee:
  • Pastikan bahwa kamu tidak telat, datang minimal 30 menit sebelumnya lebih asyik. Karena napasmu akan lebih teratur.
  • Dengan napas yang teratur dan rileks karena datang lebih awal dan peralatan tulis dan bukti administrasi yang komplet, kamu akan lebih konsen.
  • Cukup tidur malam sebelumnya. Mending sedikit belajar tapi efektif ketimbang begadang dan paginya teler.
  • Minta doa, boleh ke pacarmu, tapi terutama ke ibumu, walau ke ibu pacarmu juga nggak apa-apa. Minta maaf kalau sebelumnya kurang belajar, ndak usah terlalu guilty feeling.
  • Jika kamu pusing begitu banyak bahan ujian, padahal waktunya tinggal besok, pakai feeling aja kira-kira kamu akan belajar bahan-bahan yang mana.
  • Mending belajar sedikit bahan tapi tuntas daripada semua bahan kamu pelajari tapi semuanya buram.
  • Anggap bahwa semua punya otak dan nyawa, ya tanganmu, ya matamu, ya telingamu, maka dalam belajar jangan Cuma pakai mata. Contoh soal dan jawaban jangan cuma kamu baca, ucapkan juga sehingga telingamu dengar, tulis ulang agar tanganmu juga “tahu”. Ekstremnya, andai soal dan jawab itu kamu imajinasikan punya bau, aktifkan juga indra penciumanmu. Inget, mata, tangan, telinga, penciuman punya memori masing-masing. Belajar akan efektif kalau seluruh memori tuh nyatu.
  • Jangan lupa pepatah, dalam soal yang baik, sudah terkandung 90 persen jawaban. Orang yang nggak bisa jawab soal, biasanya karena gagal menyusupkan hal-hal yang diketahui dalam soal itu ke dalam rumus. Kenapa kita gagal memasukkan unsur diketahui dalam soal ke dalam rumus? Karena kita nggak tahu atau ngerti unsur-unsur dalam rumus. Cuma hafal aja. Contoh, rumus bendera Partai PKB itu hijau. Soal: ada salah satu partai benderanya warna kuning dicampur biru, partai apa itu? Kalau kamu nggak tahu bahwa warna primer kuning campur biru jadi hijau, ya nggak bisa jawab. Kamu nggak tahu asal-usul unsur rumus.
  • Jadi, berprasangka baiklah pada pembuat soal. Bahwa dalam setiap soal mereka terkandung 90% jawab dari datum-datum apa yang diketahui dalam soal.
  • Kalau sudah berusaha jawab tapi nggak bisa, bilang aja “jan....... as........!” End.
Tidak semua tips aku cantumin diatas, selebihnya mbah tedjo pake rumus-rumus matematika dan musik. Aku gak ngerti matematika dan gak ngerti musik, heuheuheu. Meskipun acak-acakan aku berharap entry point-nya bisa kalian tangkap. Semoga membantu kalian dan Selamat mengerjakan UAN!

1 komentar untuk "Tips UAN dari Mbah @sudjiwotedjo"