Pelajar yang Baik adalah Pelajar yang Menghargai Jasa Pahlawannya

Begitu pula dengan pelajar – pelajar yang berada dalam kawasan trenggalek, harus mengerti bagaimana sejarah berdirinya kabupaten trenggalek, siapa pendirinya, dan terdapat cerita apa saja pada zaman dulu di kawasan ini serta hikmah apa saja yang bisa diambil. Sangat lucu ketika ada orang Indonesia tidak tahu siapa founding father bangsanya, dan sangat lucu pula ketika orang Trenggalek tetapi tidak mengerti akan sejarah kota trenggalek sendiri. bagi pelajar durenan, maka ada ungkapan “pelajar yang baik adalah pelajar yang menghargai jasa pahlawannya”. Bagaimana bisa menghargai jerih payah para pahlawan kalau kita sendiri tidak kenal dengan pahlawan tersebut?. Oleh karenanya di dalam secuil coretan ini, kita akan sedikit kenalan dengan pendiri Kabupaten Trenggalek.
Beberapa ahli sejarah Trenggalek mengatakan bahwa yang mendirikan atau membabad bumi Trenggalek adalah Menak Sopal. Beliau adalah seorang bupati pertama yang dikirim oleh kesultanan Demak untuk memerintah di Trenggalek. Disamping sebagai bupati, ternyata beliau juga merupakan seorang da’i, penyiar agama Islam pertama di Trenggalek yang sarat dengan religiusitas dalam menjalani kehidupan. Jejak religiusitas beliau dapat kita tengok dari gaya tata kota dimana pendopo yang berfungsi sebagai rumah dinas Menak Sopal berdekatan dengan masjid jami’. Dari sini dapat kita tangkap maknanya, bahwa bupati Menak Sopal menginginkan penataan sosial masyarakat yang berpedomankan tidak jauh dari nilai – nilai keislaman yang disimbolkan dengan bangunan masjid. Kalau menurut penulis, yang sedang dijalankan Menak Sopal adalah menjalankan roda pemerintahan dalam rangka mengayomi seluruh lapisan sosial masyarakat (hablum minannas) dengan dilandasi kesadaran tertinggi bahwa semua yang melekat di dalam dirinya akan diminta kembali oleh Sang Pemilik Sejati (hablum minAllah). Jejak yang ditinggalkan beliau semacam itu dimaksudkan agar bisa dijadikan bahan pembelajaran serta keteledanan bagi calon – calon pemimpin Trenggalek masa depan. Termasuk kita sebagai pelajar, kita memiliki tanggung jawab moral untuk mengenal dan meneladani diri beliau, sebab sejatinya kita juga merupakan generasi penerus bumi Trenggalek.
Wallahua’lam bis showab.
*) Sekretaris IPNU Durenan 2013-2015
Posting Komentar untuk "Pelajar yang Baik adalah Pelajar yang Menghargai Jasa Pahlawannya"