Pelajar Kamulan Ganti Nahkoda
PR.IPNU KAMULAN |
Senin, 24 Desember 2018 - aula MIWB Hidayatu Thullab
Kamulan. Tepat pukul 19.56 dibuka rapat anggota PR. IPNU-IPPNU Kamulan dengan
ummul kitab. Tidak berbeda dari acara yang lain, lagu Indonesia Raya, Mars
IPNU-IPPNU menempati acara ke-3 setelah pembacaan ayat suci Al-Qur'an oleh
rekan Zidni. Lagu yang bisa dibilang wajib untuk dinyanyikan dalam berbagai
acara IPNU-IPPNU sebagai penggugah semangat pelajar NU Kamulan yang malam ini (red:senin,24-12-2018)
memilih pemimpin baru sebagai nahkoda perjuangan mereka 2 tahun kedepan.
Sambutan-sambutan menempati urutan acara ke-4 di sampaikan oleh ketua PR. IPNU
Kamulan, ketua PAC. IPNU Durenan, dan ketua ranting NU Kamulan.
Mungkin, dari kalangan pelajar yang akrab dijuluki
cah enom sambutan adalah momen diamana mereka akan menemui titik jenuh luar
biasa. Tapi tidak untuk kali ini. Rekan Fajar, selaku ketua PR.IPNU Kamulan
dalam sepetik sambutanya menyampaikan bahwa sebagai ketua domisioner ia pamit
undur diri dan jabatan nya akan diteruskan oleh rekan Nawawi. Bukan kah aneh?
Malam ini mereka akan memilih ketua tapi kok sudah menyebut rekan Nawawi
sebagai ketua pengganti? Dalam sambutan selanjutnya, yakni rekan Fahrur dan Bpk.
Syamduduha menganggap hal tersebut adalah bentuk aklamasi.
Ternyata Jauh hari sebelum diadakannya rapat
anggota malam ini, rekan IPNU Kamulan sudah berkumpul dan mereka memilih ketua
terlebih dahulu. Bisa dibilang tidak manut aturan, tapi kalau pembaca boleh
tau, ini merupakan satu contoh dari kepribadian PR. IPNU Kamulan. Mereka lebih
suka mengolah organisasi tercinta dengan
cara setia kawan, kekeluargaan, formalitas nomor dua.
PR.IPPNU KAMULAN |
Pada acara inti, yakni pemilihan ketua baru IPNU-IPPNU
rapat secara terpisah dengan suasana 180° terbalik. Rekan IPNU melaksanakan
rapat dengan antusias dan sorak semangat berbeda dari rekanita IPPNU yang
mewarnai rapat dengan isak tangis keharuan. Rekanita Anni Zulfatur Rohmah
sebagai eetua domisioner IPPNU Kamulan dalam kesempatan terakhirnya
menyampaikan minta maaf yang sebesar-besar nya karena sering meninggalkan
pasukan nya berjuang sendirian karena urusan tholabul 'ilmi yang menuntut nya
untuk benar-benar sibuk. Air mata mengalir tanpa bisa dibendung sebagai
ketulusan nya. Suara rakyat menjawab,
do'a dan motivasi dari rekanita yang biasa dipanggil umik (ibu) yang tak pernah
putus adalah bentuk kehadiran rekanita, bentuk ruh suatu ikatan, yang tidak
bisa dihitung nilai nya.
Pada akhirnya siapa yang terpilih? Selamat
kepada rekan Nawawi-rekanita Ferin Saidatun Nisa' telah terpilih sebagai ketua
PR. IPNU-IPPNU Kamulan periode 2018-2020. Selamat menjadi nahkoda perjalanan laut
yang kadang bergelombang, semoga kepengurusan dapat bersinar seperti apa yang
dicita-citakan. Gelar kober dan pinter sedang kau jabat, semoga Alloh mengganjar
segala peluh yang keluar dengan pahala. Amiin amiin yaarobbal 'alamiin.
Selamat
belajar, berjuang, bertaqwa.
Redaktur : Sururiyah
Posting Komentar untuk "Pelajar Kamulan Ganti Nahkoda"