Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Transformasi Pengumpulan Barang Bekas Menjadi Bank Sampah Nusantara


PAC DURENAN-  Lembaga Penanggulangan Bencana dan Perubahan Iklim (LPBI) NU Cabang Trenggalek memberikan apresiasi kepada Pimpinan Anak Cabang (PAC) IPNU IPPNU Durenan. Apresiasi tersebut berkat program  pengumpulan barang bekas yang dimotori oleh Departemen Perekonomian dan Kewirausahaan PAC IPNU Durenan serta Departemen Kewirausahaan dan Pendanaan PAC IPPNU Durenan. Pensinergian program  dengan LPBI NU kemudian menjadi proses pembahasan di internal PAC IPNU IPPNU Durenan.

Perubahan nama menjadi Bank Sampah Nusantara PAC IPNU IPPNU Durenan sebagai bentuk tindak lanjut program. Rekan-rekanita PAC IPNU-IPPNU Durenan mengadakan rapat guna membentuk struktur kepengurusan  Bank Sampah Nusantara (BSN) pada hari minggu (11/02/2018). Rapat  yang dilaksanakan usai Sholat Ashar  berjamaah (17.00WIB) di Masjid Assofwaniyyah Baruharjo tersebut dipimpin oleh Rekan Fahrur, hadir juga Rekanita Rizka selaku Koordinator Departemen Kewirausahaan dan Pendanaan PAC IPPNU Durenan.

Struktur kepengurusan BSN PAC IPNU-IPPNU Durenan dibentuk sesuai dengan arahan dari LPBI NU Cabang Trenggalek. “Langkah awal yang harus dilakukan adalah membentuk struktur pengurus BSN yang dijalankan PAC untuk  dilegalisasi nantinya” tutur Rekan Fahrur selaku ketua PAC IPNU Durenan.

Koordinator Departemen Kewirausahaan dan Pendanaan PAC IPPNU Durenan merestui  Langkah ini  “Bagus saja untuk PAC, buat keuangan kedepan” jelas Rekanita Rizka.


Sesaat sebelum adzan Sholat Maghrib berkumandang (18.00 WIB),  Rekan Fahrur sudah mengakiri rapat. Dalam rapat tersebut terpilih sebagai Direktur BSN PAC IPNU-IPPNU Durenan adalah Rekan Triatmoko yang didampingi oleh  Rekan Muhammad Fajrul Falah sebagai wakilnya. Selain pengurus harian,  terdapat juga tiga devisi yaitu devisi pemberdayaan dan pengumpulan, devisi operasional dan pencatatan, terakhir devisi pengepakan dan penjualan.

Bersamaan dengan diadakannya rapat, terlaksana juga latihan hadrah PAC IPNU-IPPNU Durenan yang masih dalam satu tempat.  Rekanita Maimun selaku ketua PAC IPPNU Durenan turut hadir dalam kesempatan tersebut.

Dengan dibentuknya struktur kepengurusan ini, diharapkan dapat menumbuhkan kesadaran bagi rekan-rekanita IPNU IPPNU se-Kecamatan Durenan dalam pengumpulan barang bekas dan dapat membuka hati masyarakat umum khususnya di kecamatan Durenan untuk melestarikan lingkungan.

Redaktur : M. Zidny ‘Ilma A.

Posting Komentar untuk "Transformasi Pengumpulan Barang Bekas Menjadi Bank Sampah Nusantara "